REALISASI TJSLP SEMESTER I BIDANG LINGKUNGAN KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT TAHUN 2022
Petrochina
Latar Belakang
Provinsi Jambi memiliki ekosistem terluas dan terlengkap di Pulau Sumatera. Dengan bentang alam meliputi kawasan hutan dataran tinggi di bagian barat, dataran rendah di bagian tengah, dan lahan gambut dan hutan bakau pesisir di bagian timur, membawa perspektif emisi yang signifikan. Provinsi Jambi menjaga sekitar 40 persen dari luas daratan provinsi sebagai hutan, terdiri dari taman nasional, kawasan hutan, dan hasil hutan untuk pemulihan ekosistem. Perkebunan kelapa sawit dan karet sebagian besar merupakan areal perkebunan pertanian sebagai komoditas ekonomi utama yang terkait dengan rantai pasok global.
Dalam satu dekade terakhir, Jambi telah memiliki target yang ambisius untuk mengurangi emisi yang terintegrasi dalam strategi pertumbuhan hijau di Jambi. Untuk mencapai potensi optimal pengurangan emisi di Jambi dibutuhkan tindakan bersama dan investasi oleh sektor swasta untuk menghijaukan rantai pasokan dan operasional mereka. Dengan fasilitasi Program Pengelolaan Manajemen Lanskap Berkelanjutan (SLMP), provinsi Jambi telah memprioritaskan pendekatan yurisdiksi dalam Inisiatif Pertumbuhan Hijau Jambi. Termasuk juga peran sektor swasta, perusahaan multinasional, perusahaan swasta nasional dan perusahaan lokal di Jambi, dalam industry yang bergerak di bidang produksi, pengolahan, dan perdagangan berbagai komoditas pertanian di Jambi.
Pemerintah melihat bahwa Jambi telah menjadi daerah sumber berkelanjutan utama bagi pembeli global, dan juga memberikan insentif kepada sektor swasta dan pemerintah. Mekanisme jejak karbon dari rantai pasokan perusahaan, dibagi dalam beberapa bagian rantai pasokan (seperti produksi komoditas pertanian; sumber komoditas; pemrosesan komoditas dan perdagangan komoditas). Selain ketertelusuran, pengurangan emisi telah menjadi bagian penting dari strategi keberlanjutan perusahaan, sebagai alat untuk manajemen risiko dan pendekatan keterlibatan pemasok. Pencapaian tujuan ini akan memungkinkan Jambi memposisikan diri sebagai provinsi terdepan dalam praktik pengelolaan lanskap berkelanjutan untuk pasar nasional dan internasional.
Tujuan
Tujuan diadakannya dialog ini adalah untuk memfasilitasi Pemerintah Provinsi Jambi dalam mencapai program penurunan emisi, bekerja sama dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan dengan Bank Dunia melalui proyek SLMP. Pelaksanaan SLMP akan memungkinkan Pemerintah Jambi untuk mengakses kegiatan pembayaran berbasis hasil dalam upaya deforestasi dan pengurangan emisi. Proyek SLMP akan fokus pada dua area, yaitu memperkuat kebijakan dan mendukung pemerintah untuk meningkatkan pengelolaan hutan dan lahan melalui keterlibatan sektor swasta.
Sehubungan kemitraan sektor swasta, dialog ini bertujuan untuk mempromosikan intensifikasi yang akan mengurangi tuntutan ekspansi lahan. Secara paralel, mekanisme investasi dan kemitraan berkelanjutan akan diperkenalkan untuk mendorong pembangunan hijau. Melalui kegiatan ini, proyek dapat mendanai proses pra-investasi untuk memberikan dukungan bagi sektor swasta untuk menjalin kemitraan dengan unit manajemen SLMP dan kelompok tani.
Untuk melengkapi dan rencana investasi sektor publik, akan sangat membantu bagi perusahaan besar individu swasta untuk mengembangkan dan melaksanakan rencana transisi hijau di rantai pasokan mereka. Pendekatan ini akan membantu meningkatkan pengetahuan tentang pengelolaan hutan lestari di antara kelompok petani dan mengembangkan alat pengelolaan rantai pasokan berkelanjutan untuk memfasilitasi kepatuhan terhadap standar sertifikasi termasuk aspek keberlanjutan “tanpa deforestasi dan tanpa kebakaran”.
Objektif
Untuk memfasilitasi agenda bersama dan praktik baik , Pemerintah Jambi, dengan dukungan dana dari Program Pengelolaan Manajemen Lanskap Berkelanjutan, akan melaksanakan lokakarya bagi pemangku kepentingan sektor swasta Jambi.
Hasil Utama yang Diharapkan
Membangun kemitraan dan meningkatkan dialog secara global dan nasional dengan membangun dan memperkuat platform komoditas nasional dan sub-nasional untuk pengurangan emisi (ER) di Jambi, termasuk:
Dialog: akan dilakukan bersama sektor swasta yang terkait dengan komoditas pertanian dan kehutanan dan untuk mereka yang beroperasi atau terkait dengan provinsi Jambi. Dialog ini akan menerapkan Chatham House Rule (diskusi tertutup). Rangkaian diskusi akan diselenggarakan di Provinsi Jambi (lihat Lampiran 1).
Format Dialog: Ini akan menjadi lokakarya hybrid di mana beberapa peserta akan bergabung secara virtual dan peserta lainnya akan hadir secara langsung. Format lokakarya dijelaskan seperti di bawah ini.
Kegiatan pengelolaan hutan lestari PT. WKS dilakukan dengan memperhatikan kaidah-kaidah pengelolaan hutan lestari. Pengelolaan lestari ini tidak lepas dari kebijakan perusahaan yang menerapkan sistem pengelolaan hutan yang ramah lingkungan dan dapat diterima oleh masyarakat yang tentunya juga dapat menguntungkan secara ekonomi bagi masyarakat.
In order to achieve Environmental Management goals, PetroChina International Jabung Ltd. Geragai Area commits for Biodiversity Resources preservation. The effort has been started since 2014 until now through some Programs related Biodiversity preservation that conducted in Geragai Biodiversity Conservation Area.